Hadits dan kisah dibawah ini lah salah satu yang memotivasi kami senang menanam pohon.
Menanam pohon bukan sekedar ingin menikmati hasilnya.
Menjual bibit bukan sekedar mencari keuntungannya. Memudahkan
orang lain mendapatkan bibit berkualitas. Sehingga semua orang bisa
menanam dan mendapatkan amalan jariyah dari pohon yang ditanamnya.
“Tak ada seorang muslim yang menanam pohon atau menanam
tanaman, lalu burung memakannya atau manusia atau hewan, kecuali ia akan
mendapatkan sedekah karenanya.” [HR. Al-Bukhoriy dalam Kitab
AL-Muzaro’ah (2320), dan Muslim dalam Kitab Al-Musaqoh (3950)]
“Jika hari kiamat telah tegak, sedang di tangan seorang di antara
kalian terdapat bibit pohon korma; jika ia mampu untuk tidak berdiri
sampai ia menanamnya, maka lakukanlah.” [HR. Ahmad dalam Al-Musnad
(3/183, 184, dan 191), Ath-Thoyalisiy dalam Al-Musnad (2068), dan
Al-Bukhoriy dalam Al-Adab Al-Mufrod (479). Hadits ini di-shohih-kan oleh
Syaikh Al-Albaniy dalam Ash-Shohihah (no. 9)]
“Aku
pernah mendengarkan Umar bin Khoththob berkata kepada bapakku, “Apa yang
menghalangi dirimu untuk menanami tanahmu?” Bapakku berkata kepada
beliau, “Aku adalah orang yang sudah tua, akan mati besok.” Umar berkata
kepadanya, “Aku mengharuskan engkau (menanamnya). Engkau harus
menanamnya!” Sungguh aku melihat Umar bin Khoththob menanamnya dengan
tangannya bersama bapakku.” [HR. Ibnu Jarir Ath-Thobariy sebagaimana
dalam Ash-Shohihah (1/1/39)]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar